Tuesday, December 9, 2014

#rotfl


Tak ada yang lebih mengecewakan dari pada memiliki pemimpin, yang sudah dipilih tetapi terbukti tak punya visi. Tidak Kreatif, kaku, lalu hanya bisa main ancam terhadap bawahan. Bawahan tidak bergairah bekerja karena di bawah ancaman demi ancaman. Tidak ada kabar mengembirakan yang membangkitkan semangat untuk meningkatkan kinerja.


Apalagi memiliki pemimpin yang hanya bisa memikirkan remeh-temeh. Menggaruk tidak di tempat yang gatal. Menjahit tidak di tempat yang kuyak. Maka cukup sudah kekecewaan itu hingga habis masa jabatannya. Lalu yakinkanlah tidak akan cukup dikenang sebagai pemimpin yang fenomenal.

Selain mengecewakan juga memalukan. Sebagai jelata, ikut malu tak berketentuan. Malu dengan orang luar yang menyorot betapa dungunya seorang pemimpin yang sedang memimpin di mana ada kita di dalam kepemimpinannya.


Sementara itu, kita tidak bisa diperbuat kecuali berdoa sepanjang waktu kepada Allah SWT, sembari belajar memahami atas pemberian-Nya, dengan begitulah ada jalan untuk menghibur diri.


Ada ratusan buku tentang kepemimpinan, begitu pula dari ayat-ayat qauliyah yang bisa dipelajari, dipedomani, ternyata tidak bisa memberikan sesuatu kepada seorang pemimpin yang memang sudah tidak mampu berbuat banyak. Jangan bermimpi tentang terobosan, jangan bermimpi tentang rasa aman, jangan bermimpi tentang masa depan yang kian baik. Tetaplah berdoa, meminta, agar diberikan pemimpin yang terbaik sesuai zaman.


Harus pula dipahami, hadirnya pemimpin yang hanya mengedepankan kabar petakut ini, juga atas permintaan dan redha Allah SWT, pula. Patut diambil pelajaran, agar tidak terjadi di masa depan. Hanya keledai masuk lobang yang sama. Mintalah pemimpin yang tidak sekedar mengedepankan partai, kelompok, punya sifat menyingkirkan, belah bambu, tidak punya visi, dan segala hal buruk.


Mari meminta pemimpin yang memiliki visi besar, bekerja keras dan cerdas, mengajak semua potensi untuk bekerja sama demi sebuah pencapaian visi dan misi atas kepemimpinannya. Mintalah kepada Allah SWT, kepada Yang Maha Pemurah.


Jika masih ada juga kebijakan yang menggelikan, berikan saja tagar #rotfl. Itulah selemah-lemah perjuangan. []

No comments:

Post a Comment