IAIN Imam Bonjol Buka Pendaftaran
Padang, Padek---Insitut Agama Islam Negeri (IAIN) Imam Bonjol Padang menyediakan kursi untuk mahasiswa baru sebanyak 1300 mahasiswa dalam tahun akademik 2004/2005.
Menurut Pembantu Rektor I IAIN Imam Bonjol Padang, Prof Dr Sirajuddin Zar MA, mahasiswa baru yang diterima ini melalui dua jalur. Pertama, jalur PMDK dan ujian masuk.
"Sekarang sedang jalan pendaftaran, untuk S1 hingga tanggal 3 Juli 2004, ujian masuk 6-7 Juli. Sedangkan program D III, Perbankan Syariah yang berakhir pendaftarannya, 15 Juli 2004, ujiannya tanggal 13-15 Juli 2004. Sedangkan D II, ujian pendaftaran berakhir 31 Juli 2004, ujian masuk 3-4 Agustus," ungkap Sirajuddin Zar.
Hingga kini, IAIN dihuni 6000-an mahasiswa pasca diwisudanya 469 mahasiswa beberapa waktu lalu.
Di sisi lain, kalkulasi per fakultas, Fakultas menyediakan 440 kursi mahasiswa yang terdiri dari jurusan Komunikasi Penyiaran Islam (KPI), 80 orang, Bimbingan Penyuluhan Islam (BPI) 80, Pembinaan Masyarakat Islam (PMI) 40 orang, Manajemen Dakwah (MD) 80 orang.
Menurut Dekan Fakultas Dakwah, Dr Salmadanis MA, tahun ini, D3 Jurnalistik 80 orang dan Humas 80 orang. Status D2 menjadi D3 baru disahkan bersamaan disahkannya menjadi Fakultas Dakwah dan Komunikasi.
"Menurut saya, inilah langkah positif untuk memacu kemajuan bagi IAIN, membuka peluang untuk melahirkan profesional yang Islami. Dan jurusan-jurusan baru ini menjadi tolok ukur menjadikan IAIN Imam Bonjol Padang menjadi Universitas Islam Negeri (UIN)," papar doktor filsafat dakwah ini.
Di sisi lain, Dekan Fakultas Tarbiyah, Dr H Syafruddin Nurdin menyatakan menerima 700 kursi. Di antaranya, jurusan Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Bahasa Arab, Kependidikan Islam, D2 Guru SD, D2 Guru TK, Sertifikasi.
"Dan Tarbiyah dipercayakan membuka Jurusan Tadris Matematika, Bahasa Inggris, dan yang perdana adalah Jurusan IPS dan IPA," ujar Syafruddin.
Pembantu Rektor I, Prof Dr Sirajuddin Zar mengaku kewalahan menerima mahasiswa yang tertarik dengan D2 dan D3 yang dibuka IAIN. "Karena ini sangat strategis dan ekonomis bagi mahasiswa. Tetapi, yang ideal dan matang tetaplah S1," ujarnya. (hry)
No comments:
Post a Comment