Beberapa hari di Jepang bulan Februari, banyak pengalaman yang perlu dibagi. Jepang yang punya masalalu seputar gempa, bom, telah melahirkan budaya yang patut ditiru.
Jepang menyadari betapa pentingnya bangkit dan kerja keras. Inilah bentuk budaya yang sulit dikejar oleh bangsa Indonesia. Apalagi kalau tidak mau merubah diri. Merubah cara pandang berkehidupan.
Hal ini mempengaruhi penanganan bencana. Tanpa menyingkirkan kearifan lokal (local wisdom) yang kita miliki, setidaknya ini patut diungkapkan, masyarakat Jepang punya kesadaran disiplin terhadap aturan, komitmen untuk maju, mau belajar dan sadar terhadap arti penting lingkungan hidup.
Ini pula modal Jepang untuk menangani bencana gempa. Mereka belajar sehingga bisa percaya diri, gempa sebuah fenomena alam yang mesti dihadapi dengan ilmu pengetahuan. Dan semoga kita begitu.[] sugimin pranoto/Koordinator Tim Pendukung teknis (TPT) BNPB Rehab Rekon Sumbar
No comments:
Post a Comment