Monday, November 17, 2008

RESENSI-MANAJEMEN PROYEK

Semua Berawal
dari Perencanaan


COVER-MANAJEMEN-PROYEKJudul : Manajemen Proyek
Penterjm: Ismianto Unggul
Penerbit: esensi
Cetak : 2008
Tebal : 94 Halaman


Apa pun bentuk sebuah pekerjaan, semuanya berawal dari perencanaan. Perencanaan apa pun bentuknya memang harus dibuat, sekecil apapun pekerjaan yang akan dilakukan.
Manajemen adalah seni dalam menyelesaikan pekerjaan. Mengatur dengan indah sehingga puzzle persoalan diselesaikan dengan sistematis.
Buku ini mengupas identifikasi proyek dengan sumber daya yang dibutuhkan, penetapan tujuan, melakukan pengawasan juga koreksi di tengah proses. Pekerjaan memang membutuhkan dukungan dari atasan. Manajer manapun akan sukses jika didukung penuh oleh atasannya. Selain itu, dukungan tim dengan sumber daya manusia yang memadai. Perencanaan dapat dibuat bersama dengan membangun komunikasi intens. Menugaskan dengan cermat anggota tim. Komitmen terhadap terhadap tujuan adalah mutlak diberikan kepada semua individu tim.

Setiap kemajuan harus dipantau seraya tetap fokus pada hal-hal penting saja. Tips penting dari buku ini, sekalipun familiar dengan pekerjaan dan menguasai, sangat perlu mendengar masukan dari anggota tim. Jika tidak begitu, sia-sialah memiliki anggota tim yang memiliki spesifikasi terhadap pekerjaan. Apalagi dalam sebuah bidang paling khusus.
Jika dirunut, setiap mega proyek memang membutuhkan delegasi pekerjaan. Lalu memberi kepercayaan kepada mereka yang telah didelegasi. Artinya, delegasi tiada lain adalah cara untuk memberikan kepercayaan kepada individu dalam tim. Memang agaknya, perlu dipilih tugas mana yang perlu didelegasi. Sebelumnya mesti membutuhkan identifikasi dan perencanaan matang dalam kepala manajer. Keputusan memberikan delegasi sering kali lamban akibat ketidakpercayaan kepada individu. Di sinilah sering terjadi pekerjaan tertumpu pada satu orang saja. Jika ini terjadi, maka manajemen tidak berjalan baik dan tentulah ada keterbatasan pada orang yang mendapat pekerjaan yang lebih banyak dari yang lain.
Walau pun demikian, memang butuh pikiran awal, bahwa delegasi juga untuk mendidik keterampilan tim. Belum bisa diharapkan pada hasil. Namun yang perlu adalah, delegasikan dengan jelas tugas, rinci dan matang sampai muncul perkataan: mengerti! dari orang yang diberi delegasi. [abdullah khusairi]

1 comment:

  1. Hmmmm,... resensinya mantap pak,..jadi pengen miliki bukunya,..... :)

    ReplyDelete