Saturday, September 20, 2008

PROFIL SUFI

AL-Qusyairy
Nama lengkapnya adalah Abdul Karim al Qusyairy. Nasabnya, Abdul Karim bin Hawazin bin Abdul Malik bin Thalhah bin Muhammad. Panggilannya Abul Qasim, sedangkan gelarnya cukup banyak, antara lain yang bisa kita sebutkan:

1. An-Naisabury
Dihubungkan dengan Naisabur atau Syabur, sebuah kota di Khurasan, salah satu ibu kota terbesar Negara Islam pada abad pertengahan disamping Balkh, Harrat dan Marw. Kota di mana Umar Khayyam dan penyair sufi Fariduddin 'Atthaar lahir. Dan kota ini pernah mengalami kehancuran akibat perang dan bencana. Sementara di kota inilah hidup Maha Guru asy Syeikh al Qusyairy hingga akhir hayatnya.

2. Al-Qusyairy
Dalam kitab al Ansaab' disebutkan, al Qusyairy sebenarnya dihubungkan kepada Qusyair. Sementara dalam Taajul Arus disebutkan, bahwa Qusyair adalah marga dari suku Qahthaniyah yang menempati wilayah Hadhramaut. Sedangkan dalam Mu'jamu Qabailil 'Arab disebutkan, Qusyair adalah Ibnu Ka'b bin Rabi'ah bin Amir bin Sha'sha'ah bin Mu'awiyah bin Bakr bin Hawazin bin Manshur bin Ikrimah bin Qais bin Ailan. Mereka mempunyai beberapa cucu cicit. Keluarga besar Qusyairy ini bersemangat memasuki Islam, lantas mereka datang berbondong bondong ke Khurasan di zaman Umayah. Mereka pun ikut berperang ketika membuka wilayah Syam dan Irak. Di antara mata rantai keluarganya adalah para pemimpin di Khurasan dan Naisabur, namun ada juga yang memasuki wilayah Andalusia pada saat penyerangan di sana.

Friday, September 19, 2008

OPINI-PILKADA

Bedah Anatomi Kandidat Wako
Oleh : Aswadi Munir
Caleg PBR untuk DPR-RI 2009


ASWADI-MUNIRPilkada paling meriah. Itulah pesta demokrasi yang akan diselenggarakan di Padang bulan depan. Kenapa paling meriah? Karena kali inilah untuk pertama kalinya masyarakat Padang akan berbondong-bondong ke TPS memilih Wako/Cawakonya secara langsung. Pemilihan kepala daerah/presiden secara langsung adalah salah satu buah reformasi, dimana selama dalam sistem pemerintahan Orde Baru mereka yang tampil memimpin daerah lebih banyak ditentukan oleh Soeharto dan lingkaran kekuasaannya. Tapi kini yang memegang kekuasaan adalah rakyat.
Yang lebih menarik lagi, selain untuk pertama kali mengadakan Pilkada langsung, Padang juga memunculkan fenomena yang sangat menarik, dimana tampilnya calon independen, bukan hanya satu pasang, malah dua pasang sekaligus, yakni pasangan Mudrika/ Dahnil Aswad serta Ibrahim/Murlis Muhammad. Sekarang mari kita bedah satu persatu pasangan ini dan kita prediksikan, siapa dan bagaimana sosok mereka.
Kita mulai dari pasangan Jasrial - Muchlis Sani yang didukung oleh Partai Demokrat (PD) dan Partai Bulan Bintang (PBB). Kalau hanya mengharapkan dukungan dari partai, rasanya sulit bagi pasangan ini meraih kemenangan. Sebab kedua partai ini pada pemilu 2004 tidak berhasil meraih suara yang signifikan. PD punya 5 kursi sementara PBB hanya berhasil mendapat 3 kursi di DPRD Kota Padang. Tapi bila bila melihat profil pribadi mereka, rasanya cukup optimis mereka akan mendulang suara yang menjanjikan.

Thursday, September 18, 2008

OPINI-BUDAYA

ESENSI HIDUP:
Antara Religi, Etika dan Estetika
Oleh: Julia Fauziah
Pegiat Teater

Rahasia hidup jika kau ingin mengetahuinya terletak dalam gelisah


[sir m iqbal]



Berangkat dari tesis yang dikemukakan oleh Sir M Iqbal ini bahwa dalam kegelisahan akan ditemukan apa yang disebut dengan rahasia hidup, tentu ini akan berlaku bagi orang yang bersedia untuk meluangkan waktunya, tenaganya untuk memikirkan sesuatu hal yang dia rasakan ketika berada dalam kegelisahan tersebut sehingga akan menghasilkan sesuatu yang akhirnya bersifat positif. Seperti teori psikologi mengatakan bahwa seorang manusia yang sedang berada dalam kegelisahan akan berimplikasi terhadap tindakan yang dia lakukan cendrung tidak stabil dan bisa saja akan mengarah kepada perbuatan yang tidak diinginkan atau bahkan dapat membahayakan dirinya atau orang lain.
Hidup adalah proses, barang siapa yang dapat memaknai dan menghargai setiap proses yang dia tempuh tentu akan mendewasakannya serta tidak akan mudah tersandung pada batu yang sama. Statemen yang sering diungkapkan oleh orang bijak, tentu mempunyai makna yang sangat dalam untuk dihayati. Pada dasarnya sebuah proses tidak akan dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya keinginan kuat dari si pelaku untuk bertarung seiring dengan proses yang dijalankannya. Tak ayal sebuah proses sering menimbulkan kebosanan bagi seseorang, karena tuntutan waktu dan ruang yang begitu terbatas dan pada akhirnya akan menimbulkan kegelisahan yang banyak berujung kepada sebuah keputus-asaan.
Manusia butuh proses dalam mengembangkan potensi yang dimilikinya. Banyak hal yang dapat dilakukan untuk meretas kejumudan dalam berfikir, berkreasi dan menganalisa suatu permasalahan dalam rangka menemukan langkah baru dan inovatif demi belanjutnya dinamisasi hidup agar tidak stagnan dalam satu titik saja. Proses yang dimaksud adalah menemukan titik potensi yang dimiliki selanjutnya mengasah serta merautnya sehingga mempunyai pisau analisa yang tajam sehingga dapat menciptakan kerja kreatif yang dapat diaktualisasikan dalam kehidupan.

Wednesday, September 17, 2008

OPINI-MASSA & PASURUAN

Targedi Massa Pasuruan






Membaca dan menyimak peristiwa tragis yang menewaskan 21 orang di pasuruan itu, terbetik di pikiran tentang emosi massa. Suatu hari dosen komunikasi massa pernah memberitahu itu kepada kami di ruang kuliah. “Massa, apa pun latar belakangnya, kalau sudah masuk dalam ranah emosi bersama, ia akan melakukan apa saja. Termasuk kematian!” Masak iya? Iya iya.


Bukanlah uang senilai Rp30 Ribu yang benar-benar jadi rebutan, pun kalau cuma satu kembang gula saja, bila diberi sugesti dengan stategis massa juga akan berebut. Mereka akan menunjukkan siapa yang terhebat bisa merebutkan kembang gula tersebut. Ingat juga waktu pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT), dimana antri juga membuat banyak pingsan orang miskin. Alamak, apa pula modelnya negeri ini. Memalukan!

Tuesday, September 16, 2008

SECANGKIR PUISI





Rahim Angin
Abdullah Khusairi

semacam sembilu menyelinap di dada mengayuh kepiluan. hanyut dari hilir sungai yang sama: kita menyebutnya benci! maka biarkan damai menunggu di hulu tepian mandi…

kebencian itu lahir dari rahim angin! Dimana kekosongan dan ketiadaan melarut hasrat

padahal kita alpa membaca alam. kejauhan mengikat kita dengan rentang dawai sangka. dan bila ombak datang ke kaki biarkan pasir nakal mencubit! menghibur pilu bersimpang benci tersebab masih ada kasih tertumpang…



Padang, 16 Sept 2008, 13.30 WIB









Monday, September 15, 2008

RESENSI-PANDUAN PINTAR SHALAT






Menggali Nikmat Ibadah Shalat



Judul : Panduan Pintar ShalatCOVER-PANDUAN-SHALAT-PINTAR
Penulis : Muslih Abdul Karim
& Muhammad Abu Ayyash
Penerbit: QultumMedia
Cetakan : Pertama, 2008
Tebal : xviii+378 halaman






Peranan ibadah bagi seorang muslim memang sudah dijelaskan dalam ayat Al-Quran dan Hadits. Salah satunya, peranan ibadah shalat, yaitu mencegah perbuatan mungkar. Persoalannya, ada banyak ummat Islam yang beribadah tidak total. Ikut-ikutan. Tidak mendalami teknis ibadah. Ini berbahaya, mengingat, beragama tanpa ilmu akan buta, berilmu tanpa beragama sesat.


Buku ini memaparkan secara rinci semua hal yang bersentuhan dengan shalat. Dilengkapi dengan visualisasi VCD. Menggali dan mengamalkan secara benar ibadah shalat akan menyingkap apa sebenarnya rahasia hidup seorang muslim di dunia. Totalitas ibadah akan memberi jawaban ketentraman dan keredhaan.

Sunday, September 14, 2008

RESENSI-IBNU-ARABI







Meramu Tasawuf dan Filsafat COVER-ARABI



Judul : Ibnu Arabi
Penulis : Muhammad Ibrahim al-Fayumi
Penerbit: Erlangga
Cetak : Mei 2008
Tebal : 143 Hal







"Aku senantiasa mengamati jejak-jejak Tuhan di hatiku, dalam gerak dan dalam diamku. Aku melakukannya dalam keseimbangan aturan-Nya yang diturunkan kepada hamba-hamba-Nya. Aku selalu memahami perintah, larangan dan kehendak-Nya secara seimbang." Ibnu Arabi 1165-1240 M




Pertemuan tasawuf dengan filsafat dalam sebuah ruang konstruksi pemikiran sudah sejak lama. Terdapat tokoh-tokoh kontroversi dalam wilayah ini. Salah satunya adalah Ibn Arabi. Selain dikafirkan juga cercaan dan hujatan terhadapnya telah melahirkan banyak buku. Bukunya Futuhat al-Makkiyah telah menjadi dasar kontruksi atas buku-buku setelah itu dari beragam aliran pemikiran. Karya yang lain, juga atelah membuatnya dibicarakan sepanjang tiga abad lebih.

Saturday, September 13, 2008

RESENSI


Buku Yang Mesti Dimiliki


1. Metode Al-Bayan, Cara Cepat Belajar Membaca Al-Qur'an, O.COVER-BAYAN Surasman, Erlangga, 2008. Sesuai untuk Anak Usia 5-9 Tahun.





COVER-JAMUAN2. Jamuan Pesta! Resep Mudah Kudapan dan Minuman Pesta, Fran Warde, Esensi 2008. Persiapan untuk lebaran.





3. 117 Tip & Trik Office 2007, Catur HadiCOVER-MICROSOFT Purnomo, mediakia, 2007. Mengoperasikan komputer mencakup fitur-fitur penting pada word, excel dan PowerPoint. Lengkap dengan gambar.






COVER-REKRUTMEN4. Langkah Tepat Melakukan Seleksi Rekrutmen & Seleksi, esensi, 2008. Panduan praktis memilih karyawan kompeten.

Friday, September 12, 2008

OPINI-PILKADA PADANG

Pilkada dan Masa Depan Kita



Oleh: Drs Aswadi Munir
- Perantau Minang Asal Agam
- Pengurus
Hipmi Pusat

ASWADI-MUNIRTidak lama lagi masyarakat Kota Padang yang punya hak pilih akan berbondong- bondong menuju TPS (Tempat Pemungutan Suara) untuk mencoblos pilihan mereka, siapa calon wako/wawako yang mendapat suara terbanyak, mereka itulah yang akan memimpin kota Padang lima tahun ke depan. Persoalan memilih pemimpin (dari wali nagari sampai presiden) bukanlah pekerjaan yang sederhana, bukan sekedar datang ke TPS kemudian mencoblos calon yang disukai, selesai itu habis perkara. Ketika kita menjatuhkan pilihan, pada saat itu sebenarnya kita sedang menentukan nasib kita lima tahun mendatang. Bila salah menentukan pilihan, maka kita harus konsekwen menerima akibat dari kesalahan tersebut.
Masalahnya adalah sejauhmana kemampuan masyarakat bisa menjatuhkan pilihan pada pilihan yang benar (memilih pemimpin yang bekerja untuk kesejahteraan rakyatnya)? Ada beberapa faktor yang mempengaruhi cara masyarakat menentukan pilihan. Pertama, masyarakat kita cenderung primodial, sentimen kedaerahan sangat mempengaruhi mereka dalam menentukan pilihan, kalau lain nan diawak manga mamiliah nan diurang, begitu istilah populernya. Kedua, masyarakat kita cenderung transaksiaonal, mereka akan memilih seseorang yang mampu memberikan sesuatu untuk mereka (entah bantuan natura atau ekonomis). Ketiga, masyarakat kita cenderung emosional, itu sebabnya banyak calon pemimpin yang berlomba-lomba mengiklan diri di berbagai media. Itu pula yang mendorong sebagian besar partai politik merekrut para artis menjadi calon legislatif untuk mendulang suara. Kita tentunya berharap, masyarakat Kota Padang sudah meninggalkan kelemahan tersebut.

Thursday, September 11, 2008

OPINI-DEMOKRASI

Pidato Hillary Clinton dan Wajah Politisi Kita
Oleh: Drs Aswadi Munir
- Perantau Minang Asal Agam
- Pengurus Hipmi Pusat


ASWADI MUNIRBagi anda yang sempat menyaksikan pidato Senator Hillary Clinton pada pembukaan konvensi Partai Demokrat Amerika Serikat di Denver, Colorado minggu lalu, saya yakin anda akan merinding mendengarnya seperti yang juga saya rasakan. Buat anda yang tidak sempat mendengarkan akan saya kutipkan salah satu penggalan pidato yang spektakuler tersebut. “Barack Obama is my candidate. He must be come to our President”. “Barack Obama adalah kandidat saya. Dia harus jadi Presiden kita”
Kenapa saya mengkategorikan pidato Hillary ini spektakuler? Seperti kita ketahui, Hillary adalah pesaing utama Barack Obama dalam memperebutkan kursi calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat dan Hillary kalah dari Obama. Pada proses pencarian calon wakil presiden yang akan mendampingi Obama yang akan bertarung melawan Mc Cain dari Partai Republik, memperebutkan kursi presiden Amerika Serikat November mendatang, Obama tidak memilih Hillary sebagai calon wakil presiden tapi memilih politisi senior Joseph R. Biden Jr sebagai pendampingnya.

OPINI-DEMOKRASI

Akankah Pemilu Melahirkan Koruptor Baru?
Oleh: Muhammad Zuhrizul
Koordinator Komunitas Indonesia Baru Sumbar

Zuhrizul-small1Kasus BLBI, kasus Alih fungsi Hutan lindung Pulau Bintan dan Sumsel, kasus Pemilihan Gubernur BI adalah bahagian kecil dari kasus–kasus yang kebetulan lagi apes dan terungkap, masih banyak lagi kasus-kasus penilepan uang negara yang dilakukan anggota Dewan mulai dari DPR RI sampai DPRD Kota/kabupaten se-Indonesia seperti dana aspirasi anggota dewan dan lainnya, semua ini dilakukan secara bersama-sama baik oleh DPRD secara keseluruhan, komisi yang membidangi sampai ke individual anggota dewan yang menerima amplop dari mitra kerja atau pihak-pihak yang berkepentingan terhadap keputusan Dewan. Ternyata gaji yang lumayan besar, insentif, uang ini dan itu ditambah lagi dengan prestise yang didapatkan secara sosial oleh anggota dewan tidaklah mempengaruhi keinginan anggota dewan untuk memperkaya diri dan mendapatkan uang yang banyak dengan cara-cara yang tidak halal.


Sementara dibelahan Indonesia masih banyak warga yang tidak dapat sesuap nasi untuk menyambung hidupnya, tidak dapat ke dokter untuk berobat , tidak dapat menyekolahkan anaknya walaupun si anak pintar sekalipun, apakah mereka pernah memikirkan itu ? sekarang Pertanyaannya adalah: Siapakah yang menurunkan perilaku zalim itu kepada anak-anak bangsa ini? Bagaimanakah supaya orang-orang yang berprilaku Iblis itu tidak lagi terpilih menjadi wakil rakyat? Mekanisme atau upaya apakah yang dapat dilakukan agar terpilih wakil rakyat yang tidak korup?

Wednesday, September 10, 2008

BERITA TOKOH MUDA

Ranahminang Butuh Lompatan Pembangunan


TEDDYRanahminang butuh lompatan pembangunan, tidak sekedar pertumbuhan. Iklim investasi salah satu kunci utama agar daerah ini terbuka lapangan kerja.


"Kita masih optimis jika lapangan kerja dan lapangan usaha bisa dibuka. Sektor jasa masih belum maksimal digarap. Misalnya, pariwisata," ungkap Teddy Alfonso SE Akt, calon DPD RI asal Sumbar kepada koran ini, kemarin.


Setelah melakukan perjalanan ke daerah-daerah, Teddy mengakui mirisnya suasana sudut-sudut daerah yang belum tersentuh pembangunan. Dimana diperlukan sarana dan prasarana lebih agar ketertarikan investor menanam dana usaha di daerah ini.

Tuesday, September 9, 2008

RESENSI-MISTERI CINTA

Menyingkap Sifat
Rahasia Lawan Jenis



RESENSI-COWOKJudul  : Misteri Cinta & Cowok
Penulis : Ajen Dianawati
Penerbit: mediakita
Tebal  : 183 halaman



Ada proses kimiawi ketika seseorang jatuh cinta. Nah lho? Nggak percaya, buktinya ada wajah yang memerah, tangan yang berkeringan dingin, nafas jadi tak teratur. Nah! Makanya, perlu memang baca buku. Salah satunya buku ini.


Ini buku gaul yang patut dimiliki gadis remaja untuk mengenal lawan jenisnya. Ada banyak rahasia yang disingkap hingga bisa digunakan sebaik-baik mungkin, agar tidak terjerumus tipu daya lawan jenis. Lawan jenis yang nakal dan mau menodai masa depan

Monday, September 8, 2008

CATATAN DIALOG BERSAMA JEFFRIE GEOVANNIE

“Partai Golkar Disayang Tuhan!”


Saya mendapat kesempatan pertama untuk bertanya kepada tokoh mudaJEFFRIE2 yang menggebrak peta politik Sumbar dan nasional sejak 2004 lalu. Dia Jeffrie Geovannie, yang malam itu pakai kemeja kuning. Tidak terlalu kental kuningnya, sedikit muda. Tapi penampilannya sama seperti empat tahun lalu waktu tampil sebagai Cagub Sumbar 2004. Charming, famous!


Saya bertanya seputar kesiapan kader-kader partai di daerah yang masih arogan, tidak membuka diri, tidak bisa berubah, seperti halnya Partai Golkar yang disebut sudah berubah. Paradigma baru. “Butuh proses dan saya terinspirasi dengan cerita Sonny and Sanny yang diceritakan presiden Amerika,” paparnya bersahabat.

Sunday, September 7, 2008

RESENSI-JARINGAN ISLAM





Menguak Akar Islam Radikal

Judul : Membedah Jaringan Islam JihadiCOVER-BEDAH-ISLAM
Penulis : Nur Khaliq Ridwan
Penerbit: Erlangga
Cetak : Mei 2008
Tebal : 290 Hal




Gerakan Islam garis keras yang disebut Jihadi, memang menjadi fenomena dunia. Dimana, ia lahir dari pemahaman terhadap teks aturan agama lalu melahirkan budaya gerakan. Pemahaman yang diambil dari teks, tidak membangun toleransi tetapi menegakkan ketegasan syariat. Oleh karenanya, kinerja pemikiran yang dilahirkan adalah gerakan untuk menegakkan syariat yang tentu saja membutuhkan kesepahaman dengan lingkungan. Ketika hal tersebut tidak ditemukan, maka strategi dan serangan pun dilakukan. Beragam cara yang dilakukan, salah satunya dengan bom bunuh diri.
Indonesia termasuk dari negara yang menjadi tempat gerakan tersebut hidup. International Crisis Groups (ICG) memiliki data yang banyak seputar Islam garis keras yang memiliki pelatihan khusus militer dan teknik pengeboman. Walau terdapat bantahan di sana-sini, ternyata bila dilihat dari benang merah antara kasus yang ada di negeri ini fakta-fakta tak bisa dibantah. Memang ada sebuah ideologi yang sedang bergerak masif. Memiliki hubungan baik pribadi, cita-cita, maupun struktural antara satu daerah dengan daerah lain. Buku ini membedah hasil kerja ICG Asia Tenggara yang dikomandoi oleh Sidney Jones.

Thursday, September 4, 2008

BUKA BERSAMA KETUA PWI PUSAT


Buka Bersama dengan Margiono



KETUA-PWI-MARGIONO

Ketua Umum PWI Pusat, Margiono didampingi pengurus PWI Sumbar, Adi Bermasa, di Carano Room menjelaskan seputar kehidupan pers dan jurnalisme di Indonesia, Rabu (3/9). Pertemuan yang hangat di suasana yang dingin. Hujan memang membasahi Kota Padang sejak pagi. Dialog itu berlangsung lancar menjelang berbuka di Carano Room.